Sabtu, 06 November 2010

Domain Name System (DNS)

Domain Name System (DNS) merupakn sebuah sistem yang menyimpan nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) didalam jaringan komputer.


SEJARAH SINGKAT

dulu, setiap komputer  dijaringan komputer menggunakann file HOSTS.TXT dan SRI (sekarang SIR internasional) yang memetakan sebuah alamat ke sebuah nama. namun sistem tersebut memiliki berbagai keterbatasan.
dengan perkembangan jaringan komputer maka sebuah sistem yang bisa mengganti alamat host hanya disatu tempat, host yang lain akan mempelajari perubahan perubahan tersebut secara dinamis, maka disebut DNS

PRINSIP KERJA DNS







INFORMASI DNS

  • IP address
IP addres dipisahkan menjadi 2 bagian, yaitu :
bagian network (net ID) dan bagian host (host ID). Net ID berperan dalam identifikasi suatu network dari network yang lain, sedangkan host ID berperan untuk identifikasi host dalam suatu network. Jadi, seluruh host yang tersambung dalam jaringan yang sama memiliki net ID yang sama. Sebagian dari bit-bit bagian awal dari IP Address merupakan network bit/network number, sedangkan sisanya untuk host. Garis pemisah antara bagian network dan host tidak tetap, bergantung kepada kelas network. IP address dibagi ke dalam lima kelas, yaitu kelas A, kelas B, kelas C, kelas D dan kelas E.
  • Canonical Name
CNAME, Canonical Name for Alias adalah record yang menjelaskan primary name untuk owner. Nama ownernya disebutkan dalam alias. Formatnya adalah: CNAME
  • Mail Exchanger
MX adalah record yang menjelaskan tentang domain mail exchange. Formatnya adalah sebagai berikut:
[domain-name] IN MX [Preference] [Exchange]
Dimana:
Preference adalah 16 bit integer yang menunjukkan preferences dari suatu domain dengan domain lainnya. Semakin kecil nilainya maka preferencesnya semakin bagus. Exchange adalah domain yang akan menangani mail exchange untuk owner name

  • Informasi Hardware
  •  Sistem Operasi
  • Hostname
Hostname adalah sebuah nama yang ditempatkan di sebelah kiri nama domain Anda yang resolve ke alamat IP atau FQDN lainnya. Sebagai contoh di www.komunitasblog.info, FQDN “www” adalah nama host/ hostname.
Kata nama host digunakan karena pada jaringan lokal setiap mesin (host) yang biasanya diberikan nama agar mudah diidentifikasi. Prinsip yang sama diterapkan untuk nama domain, di mana nama diterapkan untuk menyimpan perlu mengingat IP Address.


IMPLEMENTASI DNS

DNS server
  • /etc/named
  • named.boot
  • zona file
Resolver

  • /etc/resolv.conf atau
  • /etc/host.conf
 IMPLEMENTASI HOST TABLE

  • /etc/host
  • /windows/hosts
  • format peulisan
<ip_address>        <hostsname><cname>
  • contah /etc/hosts
167.205.22.123      maingtw.paune.itb.ac.id
127.0.0.1                localhosts

/etc/hosts digunakan karena jumlah host yang sedikit, jaringan tidak terhubung ke internet, digunakan oleh NIS(pada SUN), dan tidak semua hosts pakai UNIX.

sumber :
http://www.fauziewisudawan.co.cc/2010/10/sekilas-mengenai-pengertian-dns.html
onno@indo.net.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar